Teknologi wireless dapat digunakan untuk kecurangan dalam ujian. Walaupun tujuan asalnya untuk mempermudah manusia, seperti mendengar musik dengan headset non-kabel, namun disalah gunakan dalam praktik ujian masuk Perguruan TInggi Negeri (sekarang SNMPTN). Inilah yang terjadi (dan terungkap/mungkin yang gak ketahuan lebih banyak lagi) di Solo. Demikian dimuat dalam Radar Solo, Jumat-04-07-08.
Koneksi headset wireless handphone dapat terus nyambung ke pengguna lain, dalam hal ini Joki ujian. Handphone yang ditempatkan di paha, tidak terdeteksi oleh pengawas , sementara headset tertutup oleh Jilbab. Walhasil komunikasi antar peserta ujian berjalan lancar (joki dan peserta). Pengawas berhasil menangkap ES, karena dia lupa mengecilkan volume handsfree yang berada di telinganya.
Walhasil, ES tertangkap, kuliah gagal dan uang muka yang telah diberikan juga melayang. Kini kasusnya sedang ditangani polisi.
Dari peristiwa di atas, perlu kiranya memperketat pengawasan ujian. Untuk itu merupakan tantangan bagi kita, mungkin bisa membuat detektor pelacak transmisi radio yang sedang aktif di dalam ruang ujian. Atau sekedar ide-ide mudah untuk dilaksanakan sehingga kecurangan2 bisa diatasi.
Saat ini yang terungkap adalah modus bluetooth, bisa jadi ke depan kacamata yang canggih bisa menampilkan teks sebagaimana spion yang menampilkan nomor hp pemanggil saat mengendarai mobil (Seecode), atau pensil, pena atau apapun.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
YUSUF-ZULAIKHA & HUKUM NEWTON
Allah SWT berfirman dalam QS 12 : 26-27 قَالَ هِيَ رَاوَدَتْنِيْ عَنْ نَّفْسِيْ وَشَهِدَ شَاهِدٌ مِّنْ اَهْلِهَاۚ اِنْ كَانَ قَمِيْصُهٗ قُدّ...
-
A. Inspirasi Ayat Dalam al Qur'an terdapat kisah kaum Tsamud, yakni umat terdahulu yang mengingkari Nabi Sholeh utusan Allah swt. ...
-
Dalam tulisan ini dijelaskan bagaimana Orang Yahudi Israel dalam meningkatkan SDMnya, mungkin bisa menjadi motivasi. Namun yang menarik, sem...
-
KONSTRUKSI AKAD ISTISHNA ’ DALAM PEMBIYAAN BANK SYARIAH Oleh: Pandapotan Harahap download makalah A. Pendahuluan Sistem...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar